Kabar
mengejutkan datang dari Kabul, Afghanistan. Untuk mempercepat proses
perdamaian, sejumlah ulama Afghanistan yang berafiliasi dengan Taliban pada 5
Mei 2014 lalu di Kantor NECDO, Butcher St, Shahr-e-now, Kabul, membicarakan
tindak lanjut rencana proses rekonsiliasi Afghanistan serta membentuk
organisasi Nahdlatul Ulama (NU) di sana.
Pertemuan di kantor NECDO atau Noor
Educational and Capacity Development Organization itu dilaksanakan pada pukul
09.00-14.30 waktu setempat dengan yang dihadiri 20 ulama yang berasal dari propinsi
Maidan Wardak, Propinsi Pansjir, Kota Kabul, Propinsi Parwan dan beberapa Ulama
dari Propinsi Jalalabad.
Pertemuan itu merupakan tidak lanjut
dari pertemuan beberapa ulama yang telah berkunjung ke Indonesia pada tahun
2013 untuk membentuk Nahdlatul Ulama Afghanistan. Pada rapat terakhir bahkan
sudah disepakati bentuk logo Nahdlatul Ulama yang akan dipakai.
Sama seperti NU di Indonesia,
organisasi yang baru dibentuk ini akan mengembangkan ajaran Islam yang toleran
dan moderat, serta menyadarkan ulama dan masyarakat setempat tentang pentingnya
persatuan serta saling menghargai antara satu dengan lainya. NU di Afganistan
juga tidak terjun langsung ke dalam politik praktis.
Pendirian NU di Afghanistan
merupakan program rintisan jangka panjang yang yang bersifat strategis dalam
rangka mengamankan kepentingan nasional guna mengantisipasi perubahan drastis
yang kemungkinan dapat terjadi pasca tahun 2014.
Diharapkan organisasi baru ini akan
menjadi forum komunikasi antar ulama yang diterima oleh berbagai pihak yang
tengah bertikai di Afghanistan. (Aan Ahmad/Anam)
Post:
NU Online
Link: http://nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,45-id,52121-lang,id-c,internasional-t,Ulama+Afganistan+Dirikan+Nahdlatul+Ulama-.phpx
Tidak ada komentar:
Posting Komentar